CARA MENGATASI PADI AMBLES SETELAH DI PUPUK

Apakah tanaman padi anda pernah mengalami kejadian setelah dilakukan pemupukan pertama,  tanaman padi bukannya semakin subur akan tetapi ambles/kering mengeiring kemudian mati?

Kejadian amblesnya tanaman padi setalah dilakukan pemupukan ini dapat di akibatkan oleh beberapa hal, bisa berupa gangguna pertumbuhan dan bisa akibat adanya serangan hama pada tanaman padi, yaitu hama Penggerek Batang Padi atau biasa dikenal dengan nama sundep/beluk.

Amblesnya tanaman padi setelah di pupuk yang disebabkan adanya gangguan pertumbuhan terjadi akibat tanaman padi kekurangan unsur Seng ( zinc deficiency ). Gejala yang nampak dapat kita lihat di pertanaman berupa tanaman menguning kering lalu mati atau yang biasa petani sebut dengan " asem-aseman".

Langkah pengendalian untuk mengatasi kejadian amblesnya tanaman padi setelah di pupuk yang pertama ini adalah lakukan pengeringan sawah agar unsur zinc dalam tanah dapat diserap akar tanaman, bila diperlukan dapat ditambahakan pupuk Zn 5 kg/ha, bila gejalan serangan berat dosis pupuk Zn di tingkatkan menjadi 20 kg/ha. Pacu pertumbuhan dengan menggunakan PPC terlebih dahulu.

Setelah terlihat tanaman pulih, ditandai dengan pertumbuhan daun yang mulai normal dan bila di cabut akar tanam kembali aktif ( berwarna putih ) dapat dilakukan pemupukan tabur dan di airi kembali.

Selanjutnya kita beralih ke kejadian tanaman ambles setelah di pupuk yang kedua atau yang disebabkan adanya serangan Hama yaitu Penggerek Batang. Hama Penggerek Batang selain terdapat pada tanaman padi juga ada pada tanaman jagung. Seperti kita ketahui bahwa hama Penggerek Batang Padi berbentuk ulat putih yang menyerang dari dalam batang tanaman padi. Memakan titik tumbuh tanaman yang mengakibatkan matinya tanaman padi tersebut.

Penggunaan insektisida untuk mengendalikan hama Penggerek Batang padi ini haruslah yang bersifat sistemik dan mampu menembus masuk ke dalam batang tanaman. Gunakan Insektisida dengan bahan aktif dimehipo, emamektin, klorantraniliprol sesuai petunjuk petugas pertanian setempat.

Perlu diingat bahwa jangan menggunakan insektisida yang tidak dianjurkan/dilarang untuk tanaman padi dari golongan Peritroid ( kode bahan aktif yang memiliki ujung "trin" )

Berikut langkah - langkah cara mengatasi padi ambles setelah di pupuk :

1. Keringkan lahan sawah
2. Lakukan pengendalian dengan insektisida anjuran pada saat pagi hari setelah embun hilang, dan sore hari setelah matahari agak redup, bila perlu di tambah dengan penembus/perekat agar kerja insketisida lebih optimal.
3. Amati perkembangan tanaman ( Tunas, Daun, Anakan ), lakukan pemupukan dengan menggunakan PPC agar tanaman sehat dan akar normal terlebih dahulu. Cabut akar bila merah/coklat berarti tanaman masih mengalami gangguan pertumbuhan, jangan di airi ataupun di pupuk tabur.
4. Setelah terlihat tanaman dan akar pulih ( ditandai dengan daun mulai tumbuh subur, dan akar mulai berwarna putih ) lakukan pengairan dan pemupukan ulang.

Demikian sedikit informasi mengenai cara mengatasi padi yang ambles setalah di pupuk, yang disebabkan ganguan pertumbuhan dan hama, semoga dapat bermanfaat dan menjadi solusi permasalahan yang ada di tanaman padi.